In horor

Hantu Rumah Kontrakan

Hantu rumah Kontrakan

sumber artikel : Nightmare side Radio Ardan fm
Namaku Galang, setelah lulus kuliah 1 tahun yang lalu. Kini aku disibukkan dengan pekerjaan sebagai freelancer pembuatan video editing, mulai dari foto wedding, Company profile, atau bahkan dokumentasi ulang tahun. Awalnya hanya iseng-iseng saja, mengingat memang aku adalah lulusan DKV (Desain Komunikasi Visual) dulu. Namun bisnis ini ternyata memang cukup menjanjikan. Akhirnya aku mengajak 2 temanku, Panji dan Handra untuk ikut bergabung dengan keahliannya masing-masing.  Kami mulai mencari job kesana-kesini. Alhasil dalam setahun kebelakang,  hampir setiap bulan bahkan seminggu dua kali kami mendapatkan tawaran kerja.
Kerja keras kami pun dibayar sepadan dengan apa yang kami kerjakan, sampai akhirnya kami bertiga memutuskan untuk menyewa sebuah rumah kontrakan untuk menunjang bisnis kami ini. Setelah mencari kesana kemari, akhirnya kami mendapatkan sebuah rumah yang memang cukup lama kosong. Lokasinya sih kurang strategis, namun cukup dekat dengan pusat kota membuat aku dan temanku tidak ragu untuk menyewanya. Apalagi, tawaran harganya murah.
“langsung sikaaaat !!” Begitu kata Panji.
Rumah Kontrakan itupun kami sewa. Bagai membeli kucing dalam karung, kami tidak tau apa yang sebenarnya ada dalam rumah itu. Rumah berlantai satu dengan warna cat putih kusam berjamur  dan pagar besi yang cukup berkarat juga taman kecil didepan yang diisi penuh oleh ilalang menjadi PR untuk kami bersihkan. Belum lagi beberapa ruangan lembab, perlu dua hari untuk membereskan semuanya sampai akhirnya bisa kami tinggali.
Kamipun akhirnya tinggal disana, menginap dan hidup disana. Waktu berlalu, kira-kira hampir satu minggu kami sudah tinggal dirumah itu. Pada hari itu ada sebuah panggilan, Panji dan Handra memang bertugas sebagai camera man dan editor, sebenarnya kami semua merangkap. Kebetulan karena saat itu aku masih mengerjakan editan akhirnya Handra dan Panji yang berangkat mengambil gambar di Pesta pesanan Client  kami. Mereka berangkat sebelum magrib. Akupun tinggal sendirian dirumah itu, mataku berkonsentrasi pada puluhan materi company profle yang harus aku selesaikan karena deadline. Entah sudah berapa jam aku di dalam ruangan itu, beberapa kali aku menyeruput kopi hangat yang aku simpan dekat monitor komputerku.
Dan, “aduh hujan lagi ! bahaya” aku menggerutu saat hujan mulai turun. Aku segera menyimpan semua data yang aku kerjakan. Takutnya mati lampu atau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Dan tak lama, suara petir cukup mengagetkanku, dan benar saja lampu dirumah ini semuanya mati.
“ah mati lampu nih kayanya, untung udah di save. Ah gelap banget lagi ! lilin dimana ya ?” Aku menggerutu lagi, sambil mencari lilin disekitarku. Karena kesulitan mencari lilin, akhirnya aku berinisiatif menyalakan flashlight di hapeku.
Dengan bantuan flashlight hape akupun menelusuri rumah ini untuk mencari lilin. Kuarahkan lampu senterku bawah untuk menerangi langkah, tiba – tiba, secara spontan aku mengarahkan lampu senter ke arah depan karena melihat sebuah bayangan. mengintip, timbul , lalu menghilang.
Se.. sebuah sosok? seperti berambut panjang hitam! seketika jantungku  langsung berdegup kencang.
“HAAAHHH !!!!!” sosok itu muncul lagi, mengintip dari sela-sela pintu didekat tembok. Wajahnya tidak terlihat jelas, namun sangat jelas terlihat rambutnya hitam dan badannya tertutup kain putih ! akupun spontan membuang lampu sorot kelantai dan pergi berjalan keluar menuju ke teras rumah.
Sampai akhirnya aku berdiam diteras. Aku ingin keluar, namun aku juga tidak bisa meninggalkan rumah dengan komputer dan alat-alat lainnya. Akhirnya aku memutuskan menunggu di luar sampai lampu menyala. Masih terbayang jelas sosok wanita yang ku lihat tadi .
Dan tiba-tiba terdengar suara gaduh dari dalam rumah ini, aku masih terdiam diluar teras sambil melihat ke arah jalan. Terdiam kaku tak bergerak, kakiku mulai sedikit bergetar dan suara gaduh itu semakin kencang diiringi suara samar seorang wanita! Ada rasa penasaran saat itu, jadi aku mengumpulkan semua keberanianku. Dan ketika aku menengok ke arah dalam ...
.
.
.
Didalam rumah! dibalik kaca jendela menempel so..sosok seorang wanita!! ASTAGA! Tubuhnya berbalut kain putih kusam dan rambutnya hitam panjang de..dengan lidah yang menjulur keluar.. Astaga, aku melihat matanya! matanya terus melotot mengarah padaku.. Sesegera mungkin aku berlari dari teras dan  langsung keluar pagar. Dengan hujan gerimis itupun, aku masih melihat-lihat lagi kedalam rumahku, mengintip apakah sosok itu masih ada atau tidak. Jelas yang ku lihat hanya gelap. Sampai tak lama lampu kembali menyala. Aku beranikan diri masuk kedalam rumah dengan segera, memeriksa keadaan rumah dan semua nampak normal. Tidak ada barang pecah atau berantakan. Aku segera mengambil kunci rumah dan mengunci semua pintu. Lalu memutuskan untuk menunggu teman-temanku pulang diwarung bubur kacang yang berada didekat rumah. Aku sempat bertanya kepada tukang bubur, bahwa sebenarnya itu rumah siapa? Tukang bubur itu bilang, dulu salah satu yang punya rumahnya meninggal dirumah itu karena sakit, dan rumah itu tidak boleh dijual dan dikontrakan. Itu pesan almarhum. Aku sedikit merinding mendengarnya, tapi itu kan kejadian 7 tahun yang lalu.
Setelah hampir 2 jam, akhirnya temanku pun pulang. Aku langsung menyambut mereka yang keheranan melihat aku diluar rumah. Sesampainya didalam, aku langsung bercerita apa yang aku alami tadi. Belum selesai aku bercerita, tiba-tiba saja lampu rumah ini mati! Kami bertiga terdiam. Aku mencoba untuk membuka percakapan..
“Assalamualaikum, mohon maaf kita bukan ganggu disini. Kita cuma tinggal aja disini. Saya Galang dan ini kedua teman saya.
“Saya Panji” kata Panji melanjutkan,
“saya Ha.. ha.. Handra” lanjut Handra.
“Saya Rahmi” terdengar oleh kami suara seorang wanita, menyebut namanya “Rahmi”! Begitu kami
mencari ke sekitar, ASTAGA! tepat ditengah-tengah kami bertiga, diantara tiang langit-langit, tergantung seorang wanita yang terikat lehernya, dan lidahnya menjulur keluar! i.. it..itu Rahmi ! Kami semua akhirnya lari dengan cepat keluar rumah itu.
Haripun berlalu, akhirnya sebuah kebenaran terungkap. Pemilik rumah ini ternyata bukan meninggal karena sakit, namun bunuh diri. Dan rumah ini, memang tidak boleh dijual atau dikontrakan. Namun anak-anaknya tetap memaksa untuk menjual dan mengontrakannya meski dengan harga yang murah. Setelah mengetahui kebenarannya, kami segera pindah dari rumah itu.

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In inspirasi life hack motivasi positive life

22 Pertanyaan Yang Akan Membuatmu Menjadi Lebih Baik

Menjadi Lebih Baik

Berikut ini terdapat pertanyaan-pertanyaan yang bisa kamu tanyakan pada dirimu sendiri yang akan membuatmu menyadari bahwa kamu lebih baik dari yang kamu kira sebelumnya.

Pertanyaan untuk menjadi lebih baik

Coba tulis ulang atau langsung jawab saja semua pertanyaan-pertanyaan ini, dan coba lihat.. Apa saja yang sudah kamu lakukan untuk dirimu dan juga hidupmu?
Kalo pertanyaan-pertanyaan diatas sudah dijawab. Coba renungkan, dan kamu juga bakal tau apa yang seharusnya kamu lakukan demi mendapatkan yang terbaik untuk hidupmu.

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In beauty review

Review Tony Moly Floria Brightening Peeling Gel Bahasa Indonesia

Review Tony Moly Floria Brightening Peeling Gel Bahasa Indonesia
Hari ini gue bakal review produk yang baru banget gue beli kemarin yaitu “Tony Moly Floria Brightening Peeling gel”. Sebelum gue ngasih pendapat tentang peeling gel dari Tony moly ini, gue mau ngejelasin apa sih itu peeling gel.

Peeling gel itu hampir sama banget sama scrub, perbedaannya mungkin dibentuknya. Seperti yang kita tau, scrub biasanya berbentuk kaya cream dan ada butiran-butirannya gitu. Nah kalo gel, kaya agar-agar gitu tapi lebih cair, dan engga ada butirannya gitu. Buat fungsi, sama-sama bertujuan buat ngebuang kulit mati kok. Fyi, ini pertama kalinya gue pake peeling gel sih.

Nah cara pake peeling gel ini, setelah gue searching kesana kesini, cara makenya sama kaya scrub. Dipake 2kali dalam seminggu (dan gue baru beli kemarin, jadi belum 2x pake). cara aplikasinya, pertama gue bersihin muka pake water cleanser, terus cuci muka pake sabun muka (gue pake sabun Lemon kelly gitu rekomendasi dari bos gue, tapi kayanya mau ganti deh).

Setelah dua tahap itu, gue baru pake peeling gel. Pakenya tuh sedikit-sedikit aja, misalnya untuk  pertama pakai didahi duulu, terus tuang peeling gelnya ke tangan secukupnya. Terus ratakan pada dahi, dan gosoknya dengan arah memutar ya. Bakal berguguran deh itu daki alias kulit mati yang nempel haha. Setelah itu gue lanjut pake Masker sheet, terus toner dan cream malem beres deh.

Nah entah kenapa nih ya, dari yang gue baca review-review mba-mba beauty blogger katanya baunya tajem kan, tapi menurut gue engga kok, malah harum. Kaya gel pembersih tangan tau engga sih ? nah kaya gitu. Terus pas gue coba ke muka, enak sih seger gitu, dingin.

Oiya, muka gue itu kombinasi (kering dan berminyak di daerah T zone), muka gue juga bukan tipe muka sensitive sih, jadi gue engga pernah bermasalah sama produk apapun. Jadi gue aman-aman aja. Tapi buat kalian yang punya kulit sensitive, gampang jerawatan hati-hati juga takutnya gak cocok. Setelah gue pake produk ini sih (meskipun baru sekali), gue ngerasa muka gue agak bersihan, jadi cerah gitu.

Gue beli produk ini tuh di shopee dengan harga Rp.125.000 untuk yang 150 ml dan gratis ongkir, itu lumayan gede lah dan cukup buat sekitar 5-6 bulanan menurut gue, karena wardah yang sekecil itu juga gue cukup sampe 3 bulan kok.


Karena gue baru pake sekali, dan pasti belum terlalu keliatan hasilnya, jadi gue engga akan update dulu muka gue setelah pake ini peeling gimana. Tapi bulan depan gue bakal balik lagi, dan ngereview lagi apa yang terjadi sama muka gue setelah sebulan pake produk ini dan engga lupa gue sertain foto gue dari minggu pertama sampai minggu terakhir pake produk ini gimana, semoga muka gue beneran ada perubahan yang drastis deh ya. Kaya yoona SNSD misal haha.

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In creepy horor

KARMA


*Suara dering telepon rumah*
“Halo?”
“Halo, Sayang? Ini ayah, apakah ibumu berada dekat dengan telepon?”
“Tidak, Ayah, dia sedang berada dikamar dengan paman Paul”
Ayah terdiam sebentar, lalu berkata “Tapi, sayang, kau tidak memiliki paman yang bernama Paul”
“Oh, ada Ayah. Dan dia sekarang sedang berada dikamar dengan Ibu”
Ayah terdiam lagi …
“Ah baiklah, sayang, ada yang harus kau lakukan. Taruh teleponnya dimeja dan jangan dimatikan, larilah keatas
dan ketuk pintu kamar Ibumu dengan keras, dan katakan pada ibumu bahwa mobil Ayah kecelakaan”
“Baik, Ayah, tunggu sebentar”
Aku lari kekamar Ibu dan melakukan apa yang Ayah perintahkan. Beberapa menit kemudian aku kembali ke
telepon,
“Aku sudah melakukannya Ayah”
Ayah bertanya, “Lalu apa yang terjadi?”
“Ibu sangat kaget, dia melompat dari tempat tidurnya sambil tidak mengenakan baju dan berlari kesana kemari
sambil terus berteriak. Lalu kaki Ibu tersangkut permadani, dan kepalanya terbentur meja rias. Dia sekarang
tidak bergerak sama sekali, Ayah!!”
Ayah terdengar sangat kaget.
“Ya Tuhan! Lalu bagaimana dengan paman Paul??”
“Dia melompat dari kasur dan juga tidak mengenakan baju. Dia terlihat sangat ketakutan, dan melompat keluar
menuju kolam renang melalui jendela belakang. Tapi Ayah, aku menebak jika dia tidak tahu kalau Ayah sudah
mengeringkan kolamnya seminggu yang lalu untuk membersihkannya. Dan aku pikir, sepertinya dia sekarang
sudah mati”
Ayah kembali terdiam..
Ayah masih saja terdiam diseberang sana..
Lalu Ayah tiba-tiba berkata, “Apa? Kolam renang? Sebentar, apa ini dengan nomor telepon 486-5731??”

*** END ***

See? Karma gaakan salah alamat.

Read More

Share Tweet Pin It +1

1 Comments

In inspirasi kisah inspiratif narkoba

Gadis itu Menulis Untuk Kakaknya


Seorang gadis telah kehilangan kakaknya yang disebabkan oleh overdosis obat-obatan terlarang. Dan apa yang dia tulis dibuku tugasnya sangatlah menyayat hati.

Halo, namaku adalah NARKOBA.
Aku bisa menghancurkan seisi rumah, membuat seluruh keluarga menangis,
merebut anak-anakmu, dan ini hanya sebuah AWAL.
Aku lebih mahal daripada berlian, lebih mahal daripada emas,
Dan penderitaan yang aku bawa, sangat sulit untuk dihindari,
Jika kau membutuhkanku, ingatlah, aku sangat mudah ditemukan.
Aku tinggal dengan si Kaya, aku juga tinggal dengan si Miskin,
Aku bisa tinggal dibawah tanah, dan mungkin juga disebelah rumahmu.
Kekuatanku sangatlah hebat; cobalah aku dan kamu akan melihat..
Dan jika kamu melakukannya,
maka kamu mungkin TIDAK AKAN PERNAH terbebas.
Sekali kau mencobanya, aku bisa saja melepaskanmu,
Tapi jika kau mencoba yang kedua kalinya, maka aku akan memiliki jiwamu.
Ketika aku merasukimu, kamu akan mulai mencuri dan berbohong.
Kamu akan melakukan apapun untuk merasakan efeknya.
Kamu akan mulai berbohong pada Ibumu,
Kamu akan mulai mencuri dari ayahmu,
Kamu mungkin akan merasa sedih dan menyesal, namun sesaat kemudian,
Kamu akan melupakan tentang moral dan cara kamu dididik orangtuamu.
Aku akan menjadi suara hatimu, dan aku akan mengajarimu dengan caraku.
Aku merebut anak-anak dari orangtua dan orangtua dari anak-anaknya.
Aku menjauhkanmu dari Tuhan dan juga teman-temanmu.
Aku akan mengambil semuanya darimu, penampilanmu dan bahkan kebanggaanmu.
Aku akan selalu bersamamu. Dan kamu akan menyerahkan segalanya untukku.
Keluarga, rumah, teman, dan tentu saja uangmu.
Dan, kau akan sendirian. Tapi aku akan terus mengambil apapun darimu,
Hingga tidak ada lagi yang bisa kau berikan padaku.
Aku akan mngoyak tubuhmu, mengendalikan pikiranmu, memilikimu sepenuhnya.
Mimpi buruk yang kau dapatkan setiap malam,
Suara-suara yang kau dengar dari dalam kepalamu,
Itu semua adalah aku.
Namun kemudian kau menyadarinya, dan itu semua sudah terlambat.
Kamu tahu dalam hatimu bahwa kamu adalah miilikku,
Dan kita  takkan bisa terpisahkan.
Kamu akan menyesalinya karena telah mencoba, yah mereka semua menyesal.
Namun, kau yang datang padaku, bukan aku yang mendatangimu.
Kamu tahu ini akan terjadi, berkali-kali kamu diperingati,
Tapi kamu tetap ingin menguji kekuatanku dan kau memilih untuk menjadi berani.
Dari awal, kau bisa saja mengatakan “tidak” dan pergi menjauhiku.
Aku akan menjadi tuanmu, dan kamu akan menjadi pelayanku.

Aku akan pergi kemanapun kau pergi, bahkan ke pemakamanmu sekalipun.

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In novel review romance

Review Distilasi Alkena by Wiranagara


"Dengan mu jatuh cinta adalah Patah hati yang disengaja"

***

Buku Distilasi Alkena terbit pertama pada tahun 2015, diterbitkan oleh Media Kita. Buku ini adalah buku karya Wira Nagara, seorang cowok kelahiran 21 November 1992, wah gak nyangka doi masih muda ternyata. Haha. Siapa sih Wira Nagara ? doi sebenernya cukup terkenal karena pernah ikutan stand Up Comedy Indonesia Season 5 loh.
Pertama kali tau buku doi sebenernya karena dapet rekomendasi dari temen sesama pecinta buku, katanya buku ini bagus untuk merayakan patah hati, padahal saat itu gue punya pacar dan engga ada rencana buat patah hati . Buku dengan Latar belakang warna ungu ini didalamnya berisi 158 halaman yang terdiri dari gambar buatannya dibeberapa bagian, dan judul – judul yang pake istilah kimia gitu. Kenapa kimia ? katanya sih, itu bentuk kasih saya doi ke ibunya (Ibunya guru kimia yang doyan ditanya “Kenapa ibunya guru kimia, tapi anaknya malah selalu dapet nilai jelek di pelajaran kimia?”), tapi engga usah khawatir karena kalian bakal nemu arti dari istilah kimia itu di setiap akhir bab.
Gue selalu baca ini sambil dengerin lagu Tulus – dibawah langit abu-abu. karena, perpaduannya pas aja gitu haha apalagi kalo udara dingin dan didepan lu udah ada secangkir kopi hangat. Pas banget buat gue ucapin “Selamat merayakan patah hati” .

“Menangislah tanpa mengada-ada.

Rasakan setiap bulir ait mata.

Sedih jangan dilawan,

perih ada untuk dirasakan” (Hal – 40)


***

photo by singgihakbarp
Photo by Instagram's Singgihakbarp
Menurut gue, Buku ini emang bener-bener pas dibawa buat merayakan patah hati, lu engga akan sadar lu lagi ngerayain patah hati , sampe di pertengahan buku lu bakal ngerasa yang namanya hati lu bener-bener sakit entah kenapa, Cuma karena baca buku ini doang. Sebenernya buku ini lebih ke kaya puisi gitu sih menurut gue, ya gak puisi sih. Kaya ungkapan hati elu ke doi yang udah ngancurin hati elu gitu. Serius, sekali lagi gue engga dalam kondisi galau atau putus pas baca buku ini, tapi buku ini berhasil ngebawa suasana hati gue kaya seakan-akan gue lagi patah hati. Sial.
Gue pribadi paling suka bab K.I.T.A (Tentang kita, yang tak lagi bersama) halaman 23, dibab ini kaya nyeritain seorang cowok yang sayang sama ceweknya, tapi sicowok sadar kalo sicewek Cuma penasaran entah terbawa suasana sama dia, dan akhirnya si cewek malah pergi sama cowok lain .

“Sesederhana aku mencintaimu, serumit itu kau 

mencintainya. Sesederhana aku ingin 

membahagiakanmu, serumit itu kau bahagia 

dengannya”


Buku ini engga melulu isinya patah hati sih, saat gue baca buku ini meskipun gue ngerasa hati gue patah, tapi disisi lain saat gue baca buku ini kedua kali saat putus sama pacar gue, gue belajar jadi si Patah hati yang elegan . Haha, Gue serius. Buku ini engga akan bawa kita buat update di facebook saat lagi patah hati, buku ini malah menurut gue kaya panduan cara mengiklaskan pasca putus, atau bisa dibilang panduan Move Off lah. selain tulisan, Wira Nagara Juga upload Isi Bab Destilasi Alkena di Soundcloudnya, dan  Fiersa Besari juga sempet bacain Bab Distilasi Alkena di Instagramnya. Dan terimakasih kepada Wira Negara karena berkat bukunya gue engga jadi mahluk haus akan perhatian paska putus haha.


Read More

Share Tweet Pin It +1

1 Comments

In inspirasi kisah inspiratif motivasi

Kisah Inspiratif : Aku Tidak Mabuk Ibu

Kecelakaan Mobil Karena Mabuk



Ibu, aku menghadiri suatu pesta,
Aku ingat apa yang kau katakan.
Kau menyuruhku untuk tidak menyentuh minuman keras,
Jadi aku hanya meminum soda.

Ketika kau berkata aku bisa,
Dalam diriku, aku merasa bangga,bu.
Aku tidak mabuk, dan juga tidak berkendara,
Meskipun temanku yang lain membujukku.

Aku tau aku telah melakukan sesuatu yang benar.
Aku percaya kau selalu berkata benar.
Sekarang, pestanya sudah selesai,
Aku lihat semua orang mulai mengendarai mobilnya masing-masing.

Saat aku memasuki taksi,
Aku berpikir akan sampai rumah dengan cepat dan selamat.
Karena caramu merawatku,
Sangat manis dan bertanggung jawab.

Ibu, saat ini taksiku mulai berjalan,
Ketika aku mulai keluar menuju jalan raya,
Mobil yang lainnya tidak melihatku,
Dia menabrakku dan aku terpental.

Ketika aku terbaring dijalanan aspal,
Aku mendengar polisi berkata,
“pengemudi yang lainnya mabuk”,
Dan sekarang akulah yang harus membayarnya.

Ibu, aku disini sekarat..
Aku harap Ibu akan segera tiba.
Bagaimana ini bisa terjadi kepadaku, bu?
Hidupku begitu saja meledak seperti balon.

Ada banyak darah disekitarku, bu,
Dan itu adalah darahku,
Aku mendengar pihak medis berkata,
Aku akan segera mati.

Aku hanya ingin berkata jujur padamu, bu,
Aku bersumpah tidak minum.
Itu adalah pengendara yang satunya,
Dialah yang tidak berpikir, bu.

Sepertinya dia berada dipesta yang sama denganku,
Perbedaannya adalah, dia mabuk,
Dan aku yang akan mati.
Kenapa orang-orang mabuk, bu?
Itu bisa menghancurkan hidup mereka.
Ibu, aku merasa sangat kesakitan sekarang.

Pria yang menabrakku sedang berjalan, Bu,
Aku pikir ini semua tidak adil.
Aku sekarat disini, dan dia hanya menatapku.

Beritahu Kakak untuk tidak menangis,
Beritahu Ayah untuk tetap kuat.
Aku akan segera menuju surga, bu.

Seharusnya ada yang memberitahu pria itu
Untuk tidak mabuk sambil berkendara.
Jika mereka memberitahunya,
Maka aku akan tetap hidup.

Ibu, nafasku semakin pendek.
Sebelum aku mengucapkan selamat tinggal,
Aku tidak minum dan berkendara,
Lalu kenapa aku yang mati karena minuman itu?


Pesan Moral : 
Ketika kita mau melakukan sesuatu yang buruk pikirkan dahulu apa akibatnya bagi orang lain disekitarmu. Kamu mungkin sudah tidak peduli lagi pada hidupmu sendiri, tapi jangan sampai orang lain yang harus merugi karena ketidak pedulianmu kepada hidup.

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In inspirasi kisah inspiratif motivasi

Kisah Inspiratif : Kisah Tentang Kyle

google.com

Saat aku menjadi seorang murid baru disekolah menengah atas, aku melihat ada seorang anak dari kelas yang sama denganku sedang berjalan pulang kerumah. Namanya adalah Kyle. Dia terlihat seperti membawa pulang semua bukunya. Lalu aku berpikir, “kenapa bisa seseorang membawa pulang semua bukunya kerumah dihari jum’at? Dia pasti benar-benar seorang kutubuku.”

Aku punya rencana akhir pekan yang sempurna, beberapa pesta dan juga bermain bola bersama teman lainnya besok siang. Diperjalanan pulang, aku melihat segerombolan anak-anak berlari kearah Kyle. Mereka berlari, lalu menabrak Kyle beserta semua buku yang dia bawa. Ia terjatuh, dan kacamatanya pun melayang entah kemana. Aku lihat, gerombolan anak itu hanya berdiri dan menatap remeh sekitar 10 kaki dari Kyle. Kyle memandang keatas, dan aku melihat kesedihan yang mendalam dimatanya.

Hatiku berkata bahwa aku harus mendekatinya. Jadi aku berlari kecil menuju kearahnya, dan melihat dia merayap ditanah untuk mencari kacamatanya. Dia menangis. Aku memberikan kacamata yang dia cari, dan berkata, “mereka memang brengsek. Mereka benar-benar harus tahu caranya menjalani hidup”. Dia lalu menatapku dan berkata, “Hey, terimakasih!”. Ada senyum bahagia dimatanya. Senyum yang menunjukkan rasa terima kasih dan bersyukur yang tulus.

Aku membantunya dengan membawakan semua bukunya dan bertanya dimana dia tinggal. Dan ternyata, kami bertetangga. Aku bertanya, kenapa sebelumnya aku tidak pernah melihatnya. Dan dia menjawab, sebelumnya dia home schooling. Dan aku, sebelumnya aku tidak pernah bermain dengan anak home schooling, tapi kami mengobrol dengan nyaman sepanjang perjalanan pulang dan aku masih tetap membawakan bukunya.

Aku menyadari bahwa sebenarnya dia anak yang asyik. Aku mengajaknya untuk bermain bola dihari sabtu bersama temanku yang lainnya, dan dia menjawab iya.

Kami bermain hampir setiap akhir pekan. Semakin aku mengenal Kyle, semakin aku menyukainya. Dan semua temanku juga berpikiran sama. Senin pagipun tiba, dan inilah Kyle bersama tumpukan bukunya. Aku menghentikannya dan berkata, “hey, Kyle. Serius. Kayaknya kamu bakal berotot deh gara-gara buku-buku ini”. Dia malah tersenyum dan memberikan sebagian bukunya padaku.

Hampir 4 tahun berlalu, Kyle dan aku menjadi sahabat. Ketika ditahun terakhir sekolah, kami mulai memikirkan tentang kuliah. Kami punya tujuan kuliah yang berbeda. Kyle memilih kuliah di George, dan aku di Duke. Selamanya kami akan selalu menjadi sahabat. Jarak tidak berarti apa-apa bagi kami. Dia akan menjadi dokter, dan aku akan menjalani bisnis melalui beasiswa kuliah yang kudapat dari sepak bola.

Kyle adalah seorang perwakilan dari kelas kami yang akan berpidato dihari kelulusan nanti. Aku selalu menggodanya tentang bagaimana dia menjadi seorang kutubuku. Dia harus mempersiapkan pidatonya. Aku bersyukur bukan aku yang harus berdiri disana dan berpidato.

Dihari kelulusan, aku melihat Kyle. Dia terlihat hebat dengan kacamatanya. Dia adalah salah satu yang menemukan jatidirinya dimasa sekolah. Bahkan, dia lebih sering mendapat kencan daripada aku dan semua wanita menyukainya!
Hari ini adalah hari yang paling ditunggu. Aku bisa lihat Kyle gugup akan pidatonya. Jadi aku sedikit memukulnya dibagian punggung dan menyemangatinya, “hey, bung, goodluck!” lalu dia menatapku dengan ekspresi terbaiknya dan tersenyum, “Terimakasih”.

Dia memulai pidatonya, mencoba membersihkan tenggorokannya, dan mulailah “kelulusan adalah saat yang tepat untuk berterimakasih kepada orang-orang yang telah membantumu melewati tahun-tahun sekolah yang berat. Kedua orangtuamu, para guru, saudara-saudaramu, bahkan pelatihmu. Dan terutama temanmu. Saya berdiri disini untuk memberitahukan kepada kalian, bahwa menjadi seorang teman bagi seseorang adalah hal terbaik yang bisa kamu lakukan untuk mereka. Aku akan menceritakan sebuah cerita,” aku menatapnya tidak percaya ketika dia bercerita, bahwa dihari pertama kami bertemu dia sudah berencana untuk melakukan bunuh diri diakhir pekan itu. Dia mengatakan alasan kenapa dia membawa seluruh bukunya pada hari itu karena dia tidak ingin ibunya yang harus membersihkan lokernya ketika dia sudah meninggal. Jadi dia membawa seluruh bukunya pulang. Dia terlihat sedikit gemetar, dan tersenyum kepadaku, “Syukurlah, aku terselamatkan. Temanku menyelamatkanku dari perbuatan yang bahkan tidak pantas untuk dibicarakan. Dia mengajariku bagaimana caranya menjalani hidup”.

Aku mendengar suara kaget dari orang-orang yang hadir disini. Murid populer ini, sedang menceritakan masa tersulitnya. Aku melihat kedua orangtuanya tersenyum kearahku dengan rasa syukur yang sama. Sampai pada saat itu, aku tidak menyangka apa yang aku lakukan sangat berarti baginya.


Jangan pernah sekalipun memandang rendah setiap aksi kecil yang kamu lakukan untuk orang lain. Dengan sebuah gerakan kecil, kamu dapat mengubah hidup seseorang.

Source : pinterest.com

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In comic review WebComic

REVIEW WEBTOON SERU: ELENA

Webtoon Elena


Buat yang suka baca webtoon, ada rekomendasi webtoon genre Thriller, judulunya “ELENA”. Webtoon ini diciptain oleh Jorge Jaramillo, dia ini seorang film director, animator, dan sekarang jadi comic artist juga. Jorge ini kayaknya suka sama tipe-tipe dark romantic.

Komik ini pertama rilis tanggal 5 Juni 2015 dengan bahasa inggris. Iya, komik ini adanya diwebtoon yang berbahasa inggris. Kalo kalian biasa baca di webtoon bahasa indonesia, tinggal ganti aja pengaturan bahasanya ke Inggris, atau tinggal baca diwebnya langsung bukan di aplikasi webtoon. 

Komik ini menceritakan tentang seorang anak laki-laki yang bernama Carl ‘Omalley, dia ini selalu sendiri. Kalo dirumah, kerjaannya disiksa sama bapaknya. Kalo disekolah, dibully. Jadilah Carl yang tumbuh tanpa cinta. Dan yang paling buruk, dia tumbuh jadi seorang psychopath.

Carl ini gak percaya sama orang yang masih hidup. Misalnya teman, atau keluarga. Karena dia emang gak pernah sama sekali ngerasain cinta dari orang-orang sekitarnya. Waktu masih disekolah, Carl punya gebetan yang namanya Margareth. Dan Margareth ini adalah salah satu penyebab utama Carl gak bisa percaya sama siapapun. Margareth pernah nipu Carl dengan pura-pura peduli, sampai akhirnya Carl percaya dan ngasih tau rahasianya tapi setelah itu Margareth malah berniat buat ninggalin Carl. Dan Carl yang sakit hati langsung kasih ‘pelajaran’ ke Margareth.

Semasa hidupnya ini, Carl tinggal sendirian. Sebenernya gak bener-bener sendirian sih, dia selalu ditemenin sama wanita yang namanya Elena. Tapi siapa Elena? Elena itu bukan wanita yang masih hidup, bukan juga hantu. Tapi dia yang udah ‘nyelametin’ Carl waktu dia dibully 2 temen laki-lakinya termasuk juga Margareth disebuah rumah kosong. Carl suka banget sama musik dan dance. Dia suka nyiapin dinner dan musik buat Elena setiap anniversary mereka.

Carl juga sewain rumahnya, mungkin buat cari uang karena dia gak diceritain punya kerjaan. Dan terakhir kali disewain, dia sewain rumahnya ke seorang wanita muda yang namanya Elena Dyer. Tapi Elena Dyer ini bukan Elena si‘teman hidup’ Carl, melainkan seorang mantan suster yang ternyata juga seorang psychopath. Nah, psychopath ketemu psychopath!

Pas Elena Dyer pertama datang kerumah Carl buat sewa rumah, Elena ini datang sendirian, tapi bawa mainan anak-anak banyak banget. Dia baik sama Carl, dan Carl pun akhirnya suka sama Elena Dyer. Si Elena Dyer ini menjanjikan sesuatu yang selama hidupnya Carl pengen banget ngerasain; punya keluarga. Tapi Carl harus ngelakuin sesuatu biar keluarga mereka jadi keluarga yang utuh, yaitu jemput ‘anak’nya Elena Dyer.

Anak ini bukan anak kandungnya Elena Dyer, anak ini adalah anak yatim piatu dari panti asuhan tempat kerjanya Elena Dyer yang dia ambil untuk ‘dibersihkan’. Selain anak ini, ada 3 anak lainnya yang diambil Elena Dyer. Tapi ketiga anak lainnya udah duluan ‘dibersihin’. Anak yang satu ini, dia kabur pas ritual pembersihan. Kasus ini diangkat ke media dan ngelibatin polisi sama detektif. Fyi, kasus ini bukan kasus pertama yang ditemukan korban anak-anak ‘pembersihan’, ada beberapa kasus sebelum kasus yang ini. Anak ini kabur gak jauh dari tempat tkp dan ninggalin clue tentang tempat dimana dia bersembunyi. Jadi masih bisa ditemukan dan dibawa kerumah sakit sama polisi. Dirumah sakit itulah Carl jemput anak yang dia anggap bakal jadi anaknya.

Setelah anak itu dateng, ini kayak life changing banget buat Carl. Ternyata dia bisa jadi ayah yang baik, dia sadar sama semua kesalahan yang udah dia perbuat dan bahkan rela ngorbanin nyawanya demi anak itu. Kenapa Carl harus berkorban nyawa? Itu buat nyelametin anaknya dari Elena Dyer dan buat nebus dosa-dosanya Carl selama dia jadi psychopath.

Bagian favorit dari komik ini sih pas liat sisi baiknya Carl akhirnya muncul setelah ketemu anak itu. Dan bagian favorit lainnya pas Carl lagi dinner dan ngedance sama Elena teman hidupnya Carl. Kerasa banget dark romanticnya. Soalnya si Carl ngedate sama … mayat!


Kesimpulan :

Pas baca webtoon ini, kasian banget sih liat Carl yang sama sekali gak pernah dapet perhatian dan gak punya temen yang bisa dia percaya. Gara-gara semua itu, Carl milih jalan hidup yang salah yaitu jadi psychopath. Mungkin sebenernya ini semacam cara dia bertahan hidup dari semua penderitaan yang udah dia lewatin sepanjang hidupnya. Dan di episode-episode terakhir dimana Carl ketemu anak yang dia anggap sebagai anaknya, dia nunjukkin kalo dia bisa jadi ayah yang baik. Mungkin kalo dia gak punya masalalu yang super buruk, dia bakal tumbuh jadi laki-laki yang hebat, ayah yang hebat, dan punya keluarga yang harmonis. Dan kalo liat jalan hidup korban bully yang memilih buat jadi psychopath atau bahkan bunuh diri, miris sih. Ngutip kalimatnya Nessie Judge, korban-korban bully itu siapa tau takdirnya dia jadi orang hebat, misalnya ilmuwan atau bahkan presiden. Tapi masadepannya jadi hancur gara-gara dibully sama orang-orang yang tidak bertanggung jawab, yang ngerasa dirinya kuat padahal gak lebih lemah dari korban bully nya dia.



Komik ini punya 26 episode, dan yang diceritain diriview ini hanya garis besar ceritanya. Sisanya, masih ada beberapa tokoh yang gak diceritain, dan cerita tentang apa aja hal-hal gila yang dilakuin Carl. Dan sejarah kelam keluarga Elena 

Read More

Share Tweet Pin It +1

2 Comments

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...